DENPASAR - Dalam rangkaian kegiatan Dies Natalis Universitas Udayana (UNUD) Ke-61, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko (DJPPR) yang merupakan salah satu unsur pelaksana di Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Keuangan ini mengedukasi anak muda, Kamis (21/09/2023) di Lapangan Bulu Tangkis Sidharta.
Ubaidi Socheh Hamidi selaku sekretaris DJPPR pada kesempatan awal bertanding badminton berpasangan dengan atlet bulu tangkis Indonesia Debby Susanto melawan Nyoman Satyayuda Dananjaya berpasangan dengan perwakilan mahasiswi UNUD, dengan hasil pertandingan 21 - 18 yang dimenangkan oleh pasangan Ubaidi Socheh Hamidi.
Disini bulu tangkis adalah olahraga yang memadukan kekuatan, kecepatan, dan ketepatan. Permainan bulutangkis mengajarkan tentang bagaimana bekerja keras, berfokus pada tujuan, dan beradaptasi dengan berbagai situasi.
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Sudjono
|
Semua itu adalah keterampilan yang penting dalam olahraga ini. Namun, dalam kehidupan sehari-hari, olahraga ini juga memberi pelajaran berharga yang dapat diterapkan dalam pengelolaan keuangan pribadi dan pemahaman tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Ubaidi Socheh Hamidi (DJPPR) menyebutkan saat memukul shuttlecock dalam pertandingan bulutangkis.
" Kita juga bisa mengenali pentingnya memahami diri sendiri, punya tujuan keuangan yang jelas hingga memetakan perencanaan keuangan yang baik "
" Bagaimana kita mengatur diri sendiri dalam berlatih, menentukan target prestasi serta menyusun strategi agar mencapai target tersebut, begitu juga dalam pengelolaan keuangan kita, kita perlu merencanakan keuangan kita dengan cermat untuk mencapai tujuan - tujuan finansial kita "
Dalam kegiatan talkshow saat ini bisa diartikan menggabungkan dua elemen penting dalam kehidupan, yakni bulu tangkis dan literasi keuangan serta pemahaman tentang APBN.
Nyoman Satyayuda Dananjaya selaku pembina UKM Badminton UNUD mengucapkan terima kasih kepada DJPPR atas acara InTalks to Community: Komunitas Badminton Bali, Smash Your Financial goals: Muda, Aktif dan Bijak Keuangan.
" Saya menangkap pesan kegiatan ini yakni ada 2 edukasi dan motivasi "
Ia juga menjelaskan bahwa mengedukasi mahasiswa tahu caranya mengelola keuangan seperti yang disampaikan oleh Ubaidi Socheh Hamidi.
Kemudian untuk motivasi oleh Debby Susanto, bahwa hidup sehat menjaga pola pikir sehat.
" Itu penting banget buat generasi muda untuk punya mimpi, meyakini mimpinya dan mewujudkan mimpi itu. acara ini baik untuk edukasi dan motivasi, " terangnya.
Intinya dalam kegiatan ini adalah pentingnya mendapatkan pengetahuan tentang bagaimana mengelola uang kita secara bijak.
Itu merupakan kunci untuk membangun masa depan keuangan yang stabil dan aman. Sementara pemahaman tentang APBN memungkinkan kita untuk lebih mendalam memahami bagaimana pemerintah menjalankan ekonomi negara, dan bagaimana keputusan dalam APBN dapat mempengaruhi kita secara langsung atau tidak langsung.
Pada talkshow Smash Your Financial Goals: Muda, Aktif, dan Bijak Keuangan kali ini menghadirkan narasumber:
1. Ubaidi Socheh Hamidi - Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko.
2. Ajik Purnomoputro - Pegiat Edukasi Keuangan
3. Debby Susanto - Atlit Bulutangkis Nasional.
Dengan ini manfaat yang dirasakan adalah,
1. mampu meningkatkan pemahaman anggota komunitas tentang literasi keuangan dan pembiayaan APBN.
2. Memberikan platform untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait keuangan dan APBN.
3. Memotivasi anggota komunitas untuk merencanakan keuangan mereka dengan bijak. (Ich)